close

3 Rekomendasi Aplikasi Investasi Reksadana

Saat ini investasi sedang banyak digeluti oleh para kaum millenials baik yang baru lulus atau sudah bekerja. Hal ini disebabkan karena banyak masyarakat yang mulai sadar akan informasi pengendalian finansial. Dampak media sosial juga ikut mempengaruhi dan mengedukasi tentang finansial dan lainnya.

Investasi yang sangat mudah dan minim risiko adalah investasi reksadana. Anda juga bisa membayar atau top up reksadana hanya dengan GoPay atau ovo. Aplikasi investasi reksadana yang bermunculan sangat memudahkan para pelaku investasi pemula. Selain itu, belajar investasi reksadana akan membantu anda lebih paham terkait investasi.

Aplikasi Investasi Reksadana

Aplikasi reksadana juga sudah diawasi oleh OJK atau Otoritas Jasa Keuangan. Bentuk reksadana juga beragam seperti reksa dana pasar uang, saham, campuran dan obligasi.

Kesalahan investasi reksadana

Untuk mendapatkan investasi yang benar, anda harus mempelajari dengan baik agar tidak terjadi kesalahan. Dikarenakan banyak ikut-ikutan jadi bukannya mendapatkan keuntungan tetapi malah rugi.

  1. Tidak tahu tujuan keuangan

Untuk mencapai tujuan keuangan, anda perlu paham alat atau instrumen apa yang harus digunakan atau dipilih. jangan langsung memilih jenis investasi reksadana sebelum tahu tujuan keuangan untuk apa. Tetapkan untuk apa dana yang diinvestasikan seperti dana darurat, dana pensiun atau untuk biaya pendidikan.

  1. Salah memilih bentuk reksadana

Bentuk reksadana di pasaran ada berbagai macam. Masing-masing reksadana memiliki tujuan keuangannya tersendiri dengan risiko berbeda. Apabila anda ingin berinvestasi dengan jangka pendek, anda bisa mengambil reksadana saham dan risikonya juga tinggi.

Rekomendasi aplikasi investasi yang bisa digunakan

  1. Bibit

Bibit merupakan aplikasi yang membantu anda dalam menentukan reksadana terbaik. Aplikasi invertasi reksadana ini sangat aman karena sudahterdaftar di OJK. Ketika anda mendownload aplikasi bibit di playstore, dan mendaftar akun bibit. Pihak bibit akan meminta anda mengisi beberapa informasi seperti identitas, umur, target, dan level risiko.

Manfaat dari penggunaan aplikasi bibit adalah semua pembelian portofolio tidak memerlukan biaya transaksi. Anda juga bisa berinvestasi mulai dari Rp.10.000 dan dapat dicarikan kapan saja. cara pembayaran investasi reksadana juga lebih mudah. Pembayaran dapat menggunakan Go-pay, virtual account, dan juga Ovo.

  1. Tanamduit

Aplikasi investasi reksadana lainnya adalah tanamduit. Aplikasi ini merupakan platform digital yang dapat digunakan untuk membuat rencana keuangan dan bisa mencapai tujuan yang diinginkan. Sama seperti bibit, tanamduit juga telah diawasi oleh OJK. Keuntungan dari tanamduit tida harus membayar melalui transfer bank, tetapi juga bisa melalui pembayaran digital ShoopeePay. Ini akan sangat memudahkan anda untuk berinvestasi dengan mudah, nyaman dan aman tentunya.

  1. Ajaib

Ajaib merupakan aplikasi investasi reksadana online yang bisa unduh juga di playstore. Ajaib akan memberikan rekomendasi tentang reksadana yang cocok untuk penggunanya. Jumlah minimum untuk investasi adalah Rp. 400.000 tanpa batasan waktu. Anda bisa melakukan penarikan kapanpun yang anda inginkan.

Cara mencairkan reksadana, anda tentukan investasi yang akan ditarik dan pilih menu withdrawal. Masukkan nominalnya dan langsung dikonfirmasikan ke Manajer Investasi. Proses pencairan biasanya terjadi di 2 sampai 3 hari kerja.

About Andika

Seorang WordPress Developer di Agensi Digital Marketing. Aktif menulis dan ngeblog sejak tahun 2016. Suka menulis yang berbau teknologi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *